GENMU, Garut, (17/01/2025) Melalui media sosial instargram @firmansya.ilha 3 Mahasiswa Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam Institut Muhammadiyah Darul Arqam (IMDA) Garut, Dwi Azhar Ramdhani, Ilham Firmansyah dan Yazid Zidan menyoroti akses layanan Pendidikan yang minim di Kabupaten Garut.
Menurut mereka, bahwa Pendidikan adalah kunci utama kemajuan bangsa dan Pendidikan menjadikan Masyarakat menjadi berkembang, maju dan berkualitas sebagaimana Undang Undangn Dasar (UUD) negara Indoensia yang menyebutkan bahwa Pendidikan merupakan hak selurh warga Negara.
Selain itu, Angka Partisipasi Sekolah di Kabupaten Garut belum mencapai angka yang diharapkan, dikutip dari infogarut.id, Angka Partisipasi Sekolah bagi anak usia 16-18 tahun hanya mencapai di angka 67,62 Persen. Sehingga hal ini menunjukan sebanyak 32.38 persen anak usia 16-18 tahyn tidak mendapatkan Pendidikan formal.
Mereka juga menyoroti, bahwa Pendidikan akan dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia, karena hal nya Kabupaten Garut merupakan salah satu Kabupaten/Kota dengan IPM yang rendah di Jawa Barat, yakni 66,45 persen.
Sehingga mereka berharap bahwa pemimpin Garut kedepannya bisa menjawab seluruh permasalah di sektor Pendidikan yang masih tidak merata dan minim akan layanan Pendidikan tersebut, (*)
Selengkapnya di https://www.instagram.com/reel/DE6KVITzsI_/?igsh=NmJpMHR3MnM1Y3pr